Aku Lahir dari Keluarga yang sederhana, dari Pasangan Abdul Razak dengan Sitti Rosdianah. Aku adalah anak pertama dari 3 (tiga) bersaudara (sekarang 4 sih). Putri tunggal dari dua orang adik laki-laki yang tampan (sekarang gag putri tunggal lagi, per 29 Mei 2012). ^_^
1. Orang TuaQ
 |
| Orang TuaQ |
Ini adalah Bapak dan Ibuku, merekalah yang paling Aku sayangi. karena merekalah alasan Aku belajar dan berusaha dengan giat & sungguh-sungguh. Cita - citaku Simple, hanya ingin mereka bangga memiliki aku.
Impian terbesar mereka juga ingin sekali menginjakkan kaki mereka di Tanah Haram, tepatnya melaksanakan Ibadah yang merupakan rukun Islam terakhir. yah..Insya Allah, Impian mereka pasti akan Jadi kenyataan. Amiiiin.
Bapak dan Ibuku menikah karena keinginan ke-2 orang tua mereka masing-masing. Bapakku menikah diusia 25 tahun, sedangkan Ibuku di usia 15 tahun (masih muda sekali kan???) yah...tapi begitulah di masa-masa itu, tidak masalah wanita menikah diusia berapapun tidak jadi masalah asalkan kedua orang tua sepakat. sebenarnya Bapak dan Ibuku itu sepupuan (sodara sepupu), Ayahnya Bapakku itu, Sodara dengan Ayahnya Ibuku, jadi githu dech."SepupuQ, IdolaQ"....he he he :-)
Bapak dan Ibuku menikah karena keinginan ke-2 orang tua mereka masing-masing. Bapakku menikah diusia 25 tahun, sedangkan Ibuku di usia 15 tahun (masih muda sekali kan???) yah...tapi begitulah di masa-masa itu, tidak masalah wanita menikah diusia berapapun tidak jadi masalah asalkan kedua orang tua sepakat. sebenarnya Bapak dan Ibuku itu sepupuan (sodara sepupu), Ayahnya Bapakku itu, Sodara dengan Ayahnya Ibuku, jadi githu dech."SepupuQ, IdolaQ"....he he he :-)
2. Latifah Ratih
Nama : Lathifah RatihPanggilan : Lathifah, Ipeh, Ratih
Lahir : Sinjai, 05 September 1989
Pekerjaan : Karyawan swasta
Pekerjaan : Karyawan swasta
Terlahir sebagai Anak pertama dan bernasib lebih beruntung dari semua gadis-gadis seusiaku. Aku yang bisa mengecap dunia pendidikan bahkan sampai perguruan tinggi, tidak seperti teman-teman bermainku yang lain, yang harus rela putus sekolah karena berbagai alasan. Mulai dari orang tua yang kurang mampu membiayai sekolah, dia yang tidak ada gairan untuk sekolah, sampai mereka yang harus rela sekolahnya putus gara-gara harus memenuhi perjodohan.
Aku sangat bersyukur karena orang tuaku, meski hidup yang pas-pasan, mereka tetap bersikukuh untuk menyekolahkan anaknya, meski harus banting tulang dan peras keringat. Orang tuaku harus bangun di pagi buta untuk mencari nafkah, tidak hanya Bapakku, tapi juga Ibuku.
Aku sangat bersyukur karena orang tuaku, meski hidup yang pas-pasan, mereka tetap bersikukuh untuk menyekolahkan anaknya, meski harus banting tulang dan peras keringat. Orang tuaku harus bangun di pagi buta untuk mencari nafkah, tidak hanya Bapakku, tapi juga Ibuku.
3. Abdul Rahman
Dia lebih menerima segala kondisi, tidak banyak menuntut dan lebih banyak diam. Meskipun aku sering usil padanya, dia tidak pernah menyakiti aku.
Sosok sederhana yang dimiliknya menurun dari sifat Bapak yang lebih banyak diam dan menesehati.
4. Abdul Rahim
Satu kesamaan antara Aku dengan dirinya selain sisi tangguh dan keras kepalanya adalah lesung Pipi. Aku suka saat dia menyunggingkan senyum termanis dan memperlihatkan lesung pipi di kanan pipinya.
Sekarang Aku lebih lega, pemikirannya sudah mulai dewasa dan tidak seenaknya.
5. Asmaul Husna
