Loading...
Jumat, 13 April 2012

Puisiku Untuk-Mu

Aku duduk bersandar disini, di dinding ini
Layaknya pengemis yang menunggu uluran tangan orang yang lewat
Di teras rumah ini sambil menegadah menghadap langit
Aku mencoba mencari petunjuk
Petunjuk tuk mencari jalan melanjutkan langkah
Langkah yang sudah terlanjur aku mulai

Sekali lagi aku menegadah, berharap menemukan jawaban itu disana
Langit.... yah langit
Yang kudapati lagi dan lagi,,, masih seperti kemarin

Aku seolah tidak ingin berkedip,,,
Aku berharap yang aku cari aku temukan diatas sana
Namum, sampai senja menjelang yang aku cari belum kutemukan

Hei,,, ada awan putih, mungkin dia disana
Saat awan putih itu berlalu, dia tak ada
Hanya langit yang menunggu cahaya senja disana

Hei... ada 2 ekor burung terbang jauh disana
Mengepakkan sayap terbang tinggi
Mungkin mereka yang akan mengambilnya di atas sana dan membawa pulang untukku
Tapi sampai cahaya merah senja datang, mereka tak juga kembali

Ah,,, aku mulai putus asa, mungkin yang aku cari tak ada
Mungkin yang aku tunggu tak ada
ku coba berdiri seiring munculnya cahaya senja yang makin indah

Aku memerhatikan
heii.. dia tersenyum padaku sambil berucap
"Bersabarlah,,, yang kamu cari akan segera datang
namun jangan kau habiskan waktumu untuk menunggu,
Cari dia... berusahalah untuk mendapatkannya
sebab tuhanmu tidak akan pernah ingkar akan janji-janji-Nya
Berdoa dan berusahalah, 
Yakin padanya serta bersyukur akan apa yang telah dia berikan 
Insya Allah dia akan menambahkan untukmu"

Kucoba menutup mata perlahan
satu..dua..tiga detik
Kutarik nafasku dalam-dalam dan kuhembuskan kembali
Aku sudah menemukan apa yang aku cari
Kutinggalkan tempatku duduk seiring suara adzan yang berkumandang
"Aku harus menghadap Tuhanku, Aku tahu hanya pada-Nya aku meminta" :)

Makassar, 24 Mei 2011

Lathifah Ratih

*Ditulis tahun lalu d Makassar

8 komentar:

  1. Asa, harapan dan usaha.. kan? ^^

    BalasHapus
  2. iya, bersabarlah, maka dia akan datang kepadamu :)

    BalasHapus
  3. @Habibi : Iya, Insya Allah... :)

    BalasHapus
  4. Hei,,, ada awan putih, mungkin dia disana
    Saat awan putih itu berlalu, dia tak ada
    Hanya langit yang menunggu cahaya senja disana

    #ada diksi disni... ^_^

    ckckckkk..
    ending'a pas.. hanya kepada-Nya... ^_~

    BalasHapus
  5. @kak Bonit : Semangat Nulis makin Meningkat nih kak,,,, saya masih harus banyak Belajar hehe ^___^

    BalasHapus

 
TOP