Loading...
Rabu, 26 Januari 2011

Inspirasi di pagi Hari

Kududuk termenung di pagi hari, sambil menunggu sesorang yang akan datang membawa kunci tuk membukakan pintu kantor agar aku bisa masuk dan memula aktivitas seperti biasa. Lama kumenunggu, namun dia tak kunjung nongol juga.

Matahari sudah mulai meninggi, saat kulihat seekor kucing liar mengendap-ngendap mencari makan di tempat sampah depan kantor. Kuperhatikan gerak-heriknya dengan seksama, hatiku bertanya, apa yang dia cari? di terus mencari sesuatu dengan hanya mengandalkan pencuimannya. Dia mengais dan terus mengais, sampah demi sampah, plastik demi plastik dengan penuh pengharapan hingga akhirnya di menemukan sesuatu yag bagiku benda itu tidak asing. Iya...tidak salah lagi, itu sepotong kue, sisa yang saya makan kemarin, kucing itu menemukannya.

Kue yang saya anggap sudah jelek itu ternyata akan menjadi rejeki dia di pagi ini. Dia melahapnya, sampai habis tak tersisa. Dia mencoba mencari lagi, mengais lagi....tapi sudah tidak ada lagi. Dia melangkah pergi, entah kemana lagi dia akan mencari rejeki untuk mengisi perutnya yang mungkin saja masih lapar, demi mempertahankan hidupnya yag sebatang kara itu.

Kucoba merenungkan apa yang telah dilakukan kucing tadi. Dia hanya seekor kucing yang hidup sebatang kara, sendirii, tak tahu siapa dan dimana keluarganya, tapi dia tidak pernah mengeluh, putus asa dan menyerah demi melanjutkan hidupnya.

Kembali aku berpikir, lantas bagaimana dengan kita sebagai manusia? Kita telah dikaruniai akal untuk berfikir, anggota tubuh yang lengkap, pekerjaan yang bagus, fasilitas yang mendukung dan rejeki yang tiada henti, Subhanallah, suatu kesempurnaan yang tiada tara. Tapi apakah kita sadar akan semua nikmat itu? Seberapa sering kita bersyukur? Belum lagi kesehatan, kesembuhan dan kesempatan yang Allah berikan. Ya..Allah, Mudah-mudahan kami (Hamba-Mu) ini termasuk salah satu hamba yang selalu mensyukuri atas Semua nikmat yang telah kau berikan. Amiiiiiiin

Lamunanku terhenti saat orang yang kutunggu telah datang, membawa kunci dan membuka pintu sebelum saya masuk untuk melanjutkan aktivitas yang sempat tertunda kemarin.

Sumber Gambar : http://open-minded-itsme.blogspot.com

7 komentar:

  1. Astagfirullah, saya teramsuk orang yang boros, sering membuang makanan......makasih telah mengingatkan

    BalasHapus
  2. Sama-sama.......tapi bukan cuma kamu koq, aku juga..... saling mengingatkanLah dalam berbuat kebaikan.... :)

    BalasHapus
  3. Wahh.... benar2 pengalaman yg mengesanka mba. :D

    Semoga kita selalu termasuk ke dalam golongan orang2 yg bersyukur ya. Aminnnnnn.... :)

    BalasHapus
  4. duh.... jadi terharu juga nih... hehehehe

    BalasHapus
  5. @Riksa : Amiiiiiiiiiiiin..Insya Allah.... :)
    @Willyo : nangis ajha mas Gpp... he he.. salam kenal :)

    BalasHapus
  6. postingan yang menginspirasi.... semoga kita selalu menangkap makna tersirat dari setiap kejadian yang kita temui. semoga kita menjadi orang yang bersyukur terhadap apa yang telah di berikan Allah, dan tidak mengeluh saat apa yang kita inginkan belum di raih...
    tetep semangat, jabat erat...

    BalasHapus

 
TOP