Loading...
Selasa, 08 April 2014

Konro Puncak yang Nikmat

Balikpapan-Kalau kemarin malam kami ngerujak bareng, hari ini nge-konro bareng.

Sebenarnya di kantor semua karyawan memili hak makan siang di kantor yang memang sudah disediakan perusahaan. Namun berhubung teman kantor pada ngajak makan konro (makanan khas makassar/bugis) bareng di warung konro milik salah seorang teman kantor yang memang juga berdarah bugis. Kesempan besar untuk menikmati konro racikan orang bugis, berharap racikannya pas dengan selera saya yang memang berdarah dan bertenggorokan orang bugis.

Alhasil, kami berangkat ber 12, 4 perempuan selebihnya laki-laki karena sebagian besar tetap makan siang di kantor.

Sampai di "konro puncak", kami sepakat memesan konro (yaaa iyalahhh... Menunya cuma itu). Warung konro ini terletak di atas bukit yang menurutku sangat strategis meskipun harus mendaki sebelum akhirnya sampai disana.

Tempat ini sebenarnya terbatas, untuk bisa makan di tempat ini dalam jumlah banyak (rame-rame), biasanya harus reservasi terlebih dahulu. Di konro puncak hanya tersedia sekitar 20 an seat saja yang terdiri dari 4 kelompok.

Menu yang dihidangkan pastinya, konro + nasi. Untuk minuman ada pilihan es teh atau es jeruk. Selain itu, ada banyak makanab pelengkap lainnya seperti  krupuk, telor asin dan beberapa jenis brownis.

Setelah menikmati sesendok, dua sendok hingga akhirnya ludes habis, rasa konronya memang benar - benar enak, berbeda dengan konro yang telah saya nikmati di beberapa tempat Selama di Kota Balikpapan. Konro kali ini sangat berbeda dan benar - benar mantep. Saya memang termasuk orang yang kadang tidak akan makan di tempat yang sama saat makanannya tidak saya rasa cocok dengan tenggorokan saya. Namun kali ini ceritnya akan berbeda, sudah saya pastikan jika umur panjang saya akan datang dan datang lagi ketempat ini saat ingin menikmati konro.

Untuk 1 porsi konro dihargai Rp. 25.000, nasi Rp. 5.000, es teh Rp. 5.000,- dan es Jeruk Rp. 7.000,-. Harga yang standard untuk makanan seenak itu di Kota Balikpapan.

Bagaimana? Berani mencicipi???
*wink.

Balikpapan,  8 April 2014

#LaRa
(Lathifah Ratih)

0 komentar:

Posting Komentar

 
TOP